dannypomanto.com – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) segera menunjuk pengganti Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru setelah terjaring dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Penggantian tersebut dilakukan agar administrasi pemerintahan tetap berjalan dan tidak terganggu.
Wamendagri Bima Arya mengungkapkan bahwa Kemendagri akan menugaskan seorang ASN pimpinan tinggi pratama untuk menggantikan Risnandar Mahiwa sebagai Penjabat Wali Kota Pekanbaru. Hal ini sebagai tindakan cepat untuk memastikan bahwa pemerintahan tetap berjalan dengan baik.
Bima juga menegaskan bahwa Kemendagri telah memberikan peringatan keras kepada seluruh penjabat dan kepala daerah untuk tidak melakukan pelanggaran, terutama dalam tindak pidana korupsi. Kemendagri juga mendorong agar penjabat dan kepala daerah aktif berperan dalam membangun sistem pencegahan korupsi.
Sebelumnya, KPK telah melakukan OTT di Pekanbaru, Riau dan menangkap Risnandar Mahiwa sebagai Pj Wali Kota Pekanbaru. Namun, Wakil Ketua KPK Johanis Tanak belum merinci lebih lanjut terkait pihak-pihak lain yang terjaring dalam operasi ini. Termasuk barang bukti yang diamankan.