dannypomanto.com – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menunjuk Mayjen TNI Iwan Setiawan menjadi Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri ( Danpussenif ) dalam mutasi TNI awal Desember 2024. Iwan Setiawan yang merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1992, akan naik pangkat menjadi Letnan Jenderal (Letjen) TNI atau jenderal bintang 3 setelah mendapat promosi jabatan tersebut. Hal tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/1545/XII/2024 tanggal 6 Desember 2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Iwan Setiawan menggantikan Letjen TNI Teguh Muji Angkasa yang dimutasi menjadi Dosen Tetap Universitas Pertahanan (Unhan).
“Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M., jabatan lama Pangdam XII/Tpr, jabatan baru Danpussenif,” demikian keterangan yang terdapat dalam SK Mutasi TNI 6 Desember 2024 yang dikutip, Selasa (10/12/2024).
3 Fakta tentang Iwan Setiawan
1. Banyak Menghabiskan Masa Karier di Kopassus
Setelah lulus dari Akmil tahun 1992, Iwan Setiawan langsung ditempatkan sebagai Pama Pussenif. Namun, pria asal Bandung, Jawa Barat ini tidak lama kemudian menduduki jabatan Danunit Grup 2/Parako Kopassus. Sejak saat itu, Iwan mulai akrab dengan satuan Kopassus dan sebagian besar karier militernya dihabiskan di satuan Baret Merah ini.
Ketika menyandang pangkat Letnan Dua hingga Kapten, dia tetap setia di Kopassus dan mengisi beberapa jabatan dari tahun 1993 hingga 2004. Bahkan ketika telah mendapat pangkat Mayor, Iwan masih bertahan di Kopassus dan menjabat sebagai Wadanyon 12 Grup 1/Parako hingga tahun 2010. Pada tahun yang sama, dia dipercaya menjadi Dansesko Spesialisasi Pusdikpassus.
Jabatan di Kopassus masih tetap dipegang oleh Iwan ketika dia telah mendapat pangkat Letnan Kolonel. Saat itu, dia bertugas sebagai Wadan Grup 2/Parako Kopassus pada tahun 2010 dan Wadanpusdikpassus pada tahun 2011. Meski sempat dipindahkan ke luar satuan Kopassus pada tahun 2012 setelah mengabdi selama kurang lebih 19 tahun sebagai prajurit baret merah, Iwan kembali ke Kopassus pada tahun 2014 ketika ditunjuk menjadi Danpusdikpassus.
Setelah kembali meninggalkan Kopassus pada tahun 2015, Iwan kembali bertugas di satuan khusus tersebut pada tahun 2022. Kala itu, dia terpilih sebagai Komandan Jenderal Kopassus (Danjen Kopassus) menggantikan Mayjen Widi yang dimutasi menjadi Pangdam IV/Diponegoro. Setahun menjabat sebagai Danjen Kopassus, Iwan kemudian dipercaya memimpin wilayah teritorial sebagai Pangdam XII/Tanjungpura yang meliputi wilayah pertahanan Provinsi Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.
2. Pernah Melakukan Ekspedisi Everest
Iwan Setiawan pernah menjadi anggota Tim Ekspedisi Everest 97 yang digagas oleh Mayjen TNI Prabowo Subianto menyambut HUT ke-45 Kopassus. Ekspedisi tersebut merupakan pendakian ke puncak gunung tertinggi di dunia dan Iwan yang saat itu masih berpangkat Lettu berhasil menancapkan Bendera Merah Putih di puncak Everest bersama dengan Sertu Misirin dan Pratu Asmujiono.
3. Miliki Empat Brevet dari Militer Asing
Saat ini, Iwan Setiawan telah memiliki total 11 brevet dan pin militer. Bukan hanya brevet yang diperoleh di dalam negeri seperti Brevet Kualifikasi Kopassus, Free Fall, Para Utama, dan Kualifikasi Pandu Udara, Iwan juga memiliki sejumlah brevet dari militer asing seperti Advanced Military Free Fall Parachutist Badge dan Master Parachutist Badge dari Singapore Army, Basic Parachutist Badge dari Royal Thai Army, serta Master Parachutist Badge dari US Army.