Informasi Politik Terkini
Hukum  

PDIP Skor Publikasi Jokowi Masuk Nominasi OCCRP 2024 Bisa Jadi Petunjuk bagi Penegak Hukum

PDIP Hasil Publikasi Jokowi Masuk Nominasi OCCRP 2024 Bisa Jadi Petunjuk bagi Penegak Hukum

Dannypomanto.com – JAKARTA – Juru Bicara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP ) Guntur Romli menilai publikasi Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP) yang mana memasukkan Presiden ke-7 RI Joko Widodo ( Jokowi ) sebagai finalis kejahatan teroganisir kemudian korupsi 2024, bisa saja menjadi pintu masuk bagi lembaga penegak hukum. Guntur Romli yakin OCCRP memiliki bukti kuat menghadapi publikasinya.

“Karena itu, bagi kami, laporan itu mampu menjadi petunjuk bagi KPK serta penegak-penegak hukum lainnya, seperti polisi serta kejaksaan untuk memeriksa Jokowi lalu keluarganya,” kata Guntur ketika dihubungi, Rabu (1/1/2025).

Menurutnya, Jokowi sanggup diperiksa sebagaimana yang pernah disampaikan oleh ekonom mendiang Faisal Basri terkait dugaan ekspor ilegal biji nikel yang tersebut merugikan negara sampai banyak triliun. “Juga laporan Ubedilah Badrun Dosen UNJ terkait dugaan korupsi, kolusi, serta nepotisme (KKN) dinasti Jokowi,” kata Guntur.

Sebagai organisasi ternama di tempat dunia, Guntur meyakini OCCRP memiliki bukti yang mana kuat untuk memasukkan Jokowi sebagai salah pribadi pemimpin terkorup di area dunia. Menurutnya, KPK sanggup bekerja serupa dengan OCCRP untuk menyelidiki serta memeriksa Jokowi kemudian keluarganya.

“Ini yang digunakan seharusnya dikejar oleh KPK, oleh sebab itu pastinya ada korupsi lalu kerugian besar keuangan negara di persoalan hukum ini, bukanlah mengkriminalisasi Sekjen PDI Perjuangan yang bukanlah pejabat publik/negara serta tidaklah pernah merugikan keuangan negara sepeser pun,” kata Guntur.

Sebelumnya, Jokowi menilai publikasi finalis kejahatan terorganisir kemudian korupsi 2024 oleh OCCRP yang digunakan memasukkan namanya merupakan bentuk tuduhan jahat. Jokowi pun bertanya balik, apa yang digunakan telah ia korupsi selama ini.

“Yang dikorupsi apa? Ya dibuktikan, apa?” kata Jokowi dalam kediamannya di tempat Sumber, Banjarsari, Pusat Kota Solo, Selasa (31/12/2024).

Saat disinggung publikasi itu terkait tudingan yang mana bermuatan politis, ayah Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka ini memohonkan agar ditanyakan dengan segera untuk yang tersebut menghasilkan pernyataan.

“Orang bisa jadi memakai kendaraan apa pun, dapat NGO (Non-Governmental Organization), partai, ormas untuk memproduksi framing jahat, atau tuduhan jahat,” katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *